Ilmuwan Amerika Serikat menemukan jejak kaki dinosaurus kutub di pantai Australia. Dinosaurus ini adalah jenis yang jarang ditemukan.
“Jejak ini secara langsung mengindikasikan cara dinosaurus-dinosaurus ini berinteraksi di tengah ekosistem kutub,” ujar Anthony Martin, ahli palaentologi dari Universitas Emory, Atlanta, Georgia, Amerika Serikat, seperti dikutip dari HindustanTimes.
Ia dan timnya menemukan jejak kaki hewan bercakar tiga, yakni jenis teropoda kecil, di dua bukit pasir di garis pantai Milanesia, Taman Nasional Otways, Victoria, Australia.
Jejak kaki itu terdiri atas tiga ukuran berbeda. Teropoda adalah dinosaurus karnivora yang diyakini merupakan nenek moyang spesies burung yang ada sekarang ini.
Di salah satu bongkahan, terdapat 15 jejak kaki, termasuk di antaranya tiga jejak kaki berukuran kecil yang berbaris yang diperkirakan berasal dari teropoda seukuran ayam. Hewan ini diperkirakan hidup di masa awal Cretaceous, yakni 105 juta tahun lalu.
Hasil temuan yang dipublikasikan di Alcheringa (Journal of the Association of Australasian Palaeontologists) ini menjadi bukti terbesar atas kehidupan dinosaurus di bumi bagian selatan.
Minggu, 14 Agustus 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar